PUISI INDAH

CINTA DALAM KETIADAAN

Betapa tak ’kan sedih aku, bagai malam, tanpa hari-Nya serta keindahan wajah hari terang-Nya?
Rasa pahit-Nya terasa manis bagi jiwaku: semoga hatiku menjadi korban bagi Kekasih yang membuat pilu hatiku!
Aku sedih dan tersiksa karena Cinta demi kebahagiaan Rajaku yang tiada bandingnya.
Titk air mata demi Dia adalah mutiara, meski orang menyangka sekedar air mata.
Kukeluhkan jiwa dari jiwaku, namun sebenarnya aku tidak mengeluh: aku cuma berkisah.
Hatiku bilang teriksa oleh-Nya, dan kutertawakan seluruh dalihnya.
Perlakukanlah aku dengan benar, O Yang Maha Benar, O Engkaulah Mimbar Agung, dan akulah ambang pintu-Mu!
Di manakah sebenarnya ambang pintu dan mimbar itu? Di manakah sang Kekasih, di manakah “kita” dan “aku”?
O Engkau, Jiwa yang bebas dari “kita” dan “aku”, O Engkaulah hakekat ruh lelaki dan wanita.
Ketika lelaki dan wanita menjadi satu, Engkau-lah Yang Satu itu; ketika bagian-bagian musnah, Engkau-lah Kesatuan itu.
Engkau ciptakan ”aku” dan ”kita” supaya memainkan puji-pujian bersama diri-Mu,
Hingga seluruh ”aku” dan ”engkau” dapat menjadi satu jiwa serta akhirnya lebur dalam sang Kekasih.

- See more at: http://misbahbcpd.blogspot.com/2012/05/kumpulan-puisi-jalaluddin-rumi.html#sthash.11MaI50A.dpuf

HATIKU BERKATA

Kegelisahan dalam hati terus membutunti

Hilang dan hadirnya namamu dihati yang gelap ini

Seketika namamu hadir menerangi hati yang gelap ini

tatkala hilang namamu dalam hati kegelapan pun slalu menyeliuti

hanya namamu yang bisa abadi dalam jiwa dan menghiasai relung hati ini

bila namamu hadir dalam hati siapapun tak hisa menghilangkan

dan jika namamu hilang dalam hati siapun tak bisa menghadirkan

dunia serasa indah dan kebahagian selalu terlimpah

dengan menyebut namamu yang agung dan suci

tapi itu semua tak bisa dirasakan tanpa rasa cinta yang tulus dan iklas kepadamu

satu-satunya kebahagian yang hakiki hanyalah cinta kepadamu dengan tulus dan iklas

cinta yang hadir dalam jiwa dan perasaan,  membuat seseorang lupa akan segala yang ada

lupa dengan gemerlapnya dunia yang fana dan tidak nyata ini,……….

dunia ini membuatku terombang ambing akan semua tujuan yang kekal dan abadi

tapi aku yakin dengan  rasa syukur dan iklas akan membimbingku kejalan mu

tiada tujuan yang nyata dan kekal selamanya selain kepadamu

By: ikbal maulana

SELAMAT DATANG

Semoga kita selalu di beri limpahan rahmat dan hidayahnya.... dalam menaungi samudara kehidapan yang penuh dengan warana .............. ini.